About - Tentang Saya "Arjun"
Ditahun 2024 ini tanpa terasa usia sudah 58 tahun. Suka duka, derita bahagia silih berganti mewarnai kehidupan ini sebagai dinamika
Terlahir di Baureno Bojonegoro Jawa Timur sebagai manusia biasa, bukan keturunan ningrat, apalagi dari keluarga konglomerat. Sempat menuntaskan S1 di Unibraw malang di tahun '90, Alhamdulillah membuat saya tidak begitu pandai tapi juga tidak terlalu bodoh hehe...
About - Tentang Kelahiran
Dari pasangan orang tua tercinta yaitu ibu Djxxx dan ayah Ichxx kakek terlahir di dunia pada hari Senin bulan Pebruari 1966 (Aquarius). Kata ibu, kakek berada didalam rahim selama 12 bln... walah... walaaahhh.... Buat kakek nggak masuk akal, sebab rata - rata orang hamil pada umumnya kurang lebih 9 bulan. Tapi ibu dengan gigih dan kukuh bilang 12 bulan, sebab beliau yang ngejalaninya.
Pada akhirnya kakek mengiyakan saja cerita ibu, sebab ibu adalah pelaku langsung. Lagian saat itu kakek kan masih didalam perut alias rahim hehe...
About - Tentang Pendidikan
Pendidikan kakek tanpa TK (Taman Kanak - kanak). Entah kenapa, kakek sendiri nggak tahu alasannya. Awal 1973 kakek masuk SDN I Baureno Bojonegoro. Sekaligus juga bersekolah di Madrasah (Sekolah Agama Islam) di Baureno juga. Jadi sehari sekolah 2 kali. Pagi di SD dan sore di Madrasah.
Uniknya, sekolah Madrasah kakek dindingnya di bangun dari anyaman bambu (Gedek) terus plesteran dan aciannya terbuat dari kotoran sapi dan kerbau yang dicampur Kapur (Gamping). Campuran kotoran dan kapur tersebut diaduk kemudian dipoleskan / ditempelkan ke dinding Gedek. Setelah beberapa hari kotoran mengering, barulah dicat dengan kapur yang sudah dicampur dengan air. Bau dinding tersebut saat masih basah.. sangat luar biasa. Tapi begitu kering tidak berbau sama sekali, baunya tidak ada bedanya dengan dinding semen. Dan Alhamdulillah, meskipun belajar disekolah dengan dinding yg terbuat dari kotoran kerbau dan sapi, murid dan gurunya sehat semua, tidak ada yang pilek, sakit perut dan batuk. Kakek sering tertawa sendiri kalau ingat hal ini.
Lulus SD pertengahan tahun 1979, seharusnya akhir 1978. Karena saat itu ada kebijakan dari Mendikbud bahwa masa belajar mengajar untuk semua tingkatan harus ditambah 6 bulan. Lanjut ke SMPN I Baureno dan lanjut ke SMAN Sumberrejo lulus tahun 1985. Alhamdulillah bisa menikmati sekolah Negeri yang murah dan semuanya dekat rumah, masih seputar kecamatan Baureno.
Saat lulus SMA ada penjaringan minat dan bakat (PMDK) untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri tanpa tes. Kabar baiknya, kakek termasuk salah satu siswa yang diterima di PTN melalui jalur PMDK tanpa tes. Kakek diterima di Universitas Mataram (Lombok) Fakultas Produksi Ternak yang memang cita - cita kakek. Kenapa harus di Lombok? Sebab kakek minatnya dari awal memang dipeternakan dan kakek juga meyakini bahwa peternakan di lombok sangat maju. Terbukti produksi ternak (Sapi) dari pulau lombok berhasil membanjiri Jakarta. Tapi apa selanjutnya yang terjadi sungguh sangat diluar dugaan....